Belanting, 09 Februari 2025.--Setelah 45 hari penuh berkarya dan berkontribusi, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) PMD Universitas Mataram secara resmi ditarik dari Desa Belanting, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur. Kegiatan penarikan ini disambut hangat oleh perangkat desa yang merasa terbantu oleh program-program yang telah dilaksanakan. Desa Belanting resmi melepas mahasiswa KKN PMD Universitas Mataram setelah sukses melaksanakan program bertema "Integrasi ekonomi hijau dan mitigasi bencana untuk mewujudkan desa yang tangguh dan berkelanjutan di Desa Belanting." Acara penarikan ini dihadiri oleh Kepala Desa Belanting, Bapak Sukradi, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap kontribusi mahasiswa dalam meningkatkan kesadaran lingkungan di desanya. Di bawah kepemimpinan Hamzani sebagai Ketua Kelompok KKN PMD Universitas Mataram, para mahasiswa telah berhasil menjalankan program utama, yakni Penanaman bibit pohon di lokasi rawan banjir, sosialisasi mengenai kesiapsiagaan mengatasi Bencana, Pemasangan titik Rambu-rambu Evakuasi darurat, serta kegiatan ngajar mengajar anak-anak TK.

Penarikan mahasiswa KKN PMD Universitas Mataram juga berlangsung di Desa Belanting, turut dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang mendampingi kelompo kKKN PMD Unram. Acara Penarikan ini tidak hanya menjadi momen penarikan bagi Kelompok KKN PMD Unram, tetapi juga merupakan ajang apresiasi bagi seluruh mahasiswa KKN yang telah berkontribusi besar di desa Belanting  tersebut. Penarikan mahasiswa KKN di desa belanting ini menjadi penutup yang manis bagi seluruh kegiatan, sekaligus menandai keberhasilan pelaksanaan program KKN di desa belanting. Dosen Pembimbing Lapangan (DP)L berharap agar program yang telah dijalankan oleh mahasiswa dapat terus dilanjutkan oleh masyarakat desa belanting dengan dukungan penuh dari pemerintah setempat.

Hamzani, Ketua Kelompok KKN PMD Unram, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh warga Desa Belanting atas kerjasama dan sambutan hangat selama program berlangsung. "Semoga apa yang kami lakukan di sini dapat memberikan manfaat jangka panjang dan membantu Desa Belanting menjadi desa yang lebih ramah lingkungan dan Asri dan menjadi desa yang tangguh  Bencana" ujar Hamzani di akhir acara penarikan. Dengan berakhirnya program KKN PMD Unram, Desa Belanting diharapkan mampu menjadi desa yang lebih sadar lingkungan dan terus Melakukan Penghijauan dalam mengantisipasi Bencana Banjir yang sering melanda.

sc;desabelanting/Pw:wiranto